BERITABEKASI.CO, Bekasi- Dengan menggunakan 10 bus, ribuan buruh di kawasan industri Kabupaten Bekasi, Senin pagi (17/6), menuju gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Ratusan buruh dari kawasan Bekasi ini nantinya akan bergabung dengan ribuan buruh lainnya yang terdiri dari KSPI, KSPSI, KSBSI dan Federasi Serikat Pekerja lainnya untuk menolak kenaikan harga BBM dengan mengepung gedung DPR RI.
"Kami serempak akan menolak rencana kenaikan harga BBM," papar Nurdin, kordinator aksi.
Dari Bekasi sendiri, diperkirakan ada sekitar 2.000 buruh yang bergabung untuk mengepung gedung DPR.
Langkah pemerintah menaikkan harga BBM dengan kompensasi BLSM pada masyarakat miskin, dinilain sebagai pembodohan kepada masyarakat karena sifatnya hanya sementara.
"Semestinya, para koruptor yang diberantas, karena bocornya anggaran mereka yang buat," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar